katantt.com--Tiga hari pasca pemungutan suara, Kapolres Sumba Timur, AKBP Handrio Wicaksono bersama perwira pengamat wilayah (Pamatwil) Polda NTT, Kombes Pol AF Indra Napitupulu dan AKBP Teja Lesmana bersilaturahmi ke rumah calon Bupati Sumba Timur Kristofel Praing, Sabtu (12/12).

Dalam penghitungan suara sementara, calon bupati Kristofel Praing dan pasangannya, David Melo Wadu unggul jauh atas paslon, Umbu Lili Pekuwali, ST MH-Yulius Hiwa Wunu.

Polisi mendatangi Kristofel Praing di kediamannya di Jalan Sultan Agung, RT 21/RW 10, Kelurahan Kamalaputi, Kecamatan Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur.

Silaturahmi dilakukan untuk menyampaikan himbauan Kamtibmas terkait pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Sumba Timur.

Pamatwil Polda NTT, Kombes Pol AF Indra Napitupulu berharap agar pasangan calon bupati dan wakil bupati bisa membantu TNI dan Polri menjaga keamanan dalam pelaksanaan Pilkada yang telah berlangsung di Kabupaten Sumba Timur.

Ia juga meminta pasangan calon dapat menghimbau para pendukung pasangan calon untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tidak melakukan perkumpulan serta pawai sehingga dapat menimbulkan keramaian dan menjadi klaster- klaster baru terkait pandemi Covid-19.

"Agar para simpatisan mengikuti proses pelaksanaan Pemilukada pada setiap tahapan dengan kondusif sambil menunggu tahapan dan pengumuman resmi dari KPUD Kabupaten Sumba Timur," tandasnya.

Polisi juga mengucapkan terima kasih kepada para Paslon karena turut menciptakan situasi Pilkada yang damai sampai dengan saat ini pada tahapan perekapan Pleno tingkat PPK yang masih sementara belangsung.

Calon Bupati Sumba Timur Kristofel Praing mengucapkan terim kasih kepada aparat TNI dan Polri yang sudah menjaga keamanan dan kenyamanan Kabupaten Sumba Timur hingga pilkada bisa terlaksana dengan baik.

"Kami pihak Paket Sehati berterima kasih buat simpatisan Sehati dan selalu menghimbau untuk tidak merayakan kemenangan atau efuria secara berlebihan yang akan menimbulkan berkumpulnya maysarakat yang masih dalam keadaan Covid-19," tandasnya.

Ia memastikan untuk saat ini paket sehati tidak menerima simpatisan yang datang langsung.

Kristofel Praing mempersilahkan simpatisan mengucapkan selamat atas kemenangan ini dengan cara menghubungi langsung atau ke sekretariat pemenangan.

"Hal ini kami lakukan bukan kami tidak ingin bertemu kepada simpatisan Sehati yang sudah mendukung kami namun kami harus ikut menjaga keaamanan dimasa pendemi Covid-19 ini. Apalagi saat ini klaster Sumba timur bertambah untuk positif Covid 19," tandasnya.