katantt.com--Kecelakaan lalu lintas kembali makan korban. Kali ini dialami Maria PD Ilu,16, warga RT 17/RW 06, Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang meninggal dunia akibat ditabrak mobil Susuki Escudo.

Maria yang mengendarai sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi ditabrak mobil dinas Kementerian kehutanan dan Lingkungan Hidup, Minggu (13/9) petang.

Ia mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Fetor Foenay di perempatan samping Polsek Maulafa, Kelurahan Kolhua, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.

Mobil dinas kehutanan jenis Suzuki Escudo nomor polisi DH 115 GW dikemudikan Semuel Melianus Nubatonis,44, ASN yang juga warga Perumahan Dinas BPKH Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI di Jalan Amabi RT 33/RW 09, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Semuel Melianus Nubatonis sempat kabur meninggalkan korban karena takut diamuk massa dan warga. Namun malam harinya, Semuel Melianus Nubatonis menyerahkan diri ke polisi di Polsek Maulafa.

Di Polsek Maulafa, Melianus mengaku mengendarai mobil dari arah jalur 40 (jembatan Petuk 1) hendak menuju ke arah Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa. Tiba di lokasi kejadian, Semuel Melianus Nubatonis sempat membunyikan klakson mobil karena akan menyeberangi jalan.

Namun korban yang menggunakan sepeda motor muncul secara tiba-tiba dari arah samping kanan. Semuel Melianus Nubatonis tidak sempat menghentikan mobil dinas yang dikendarai dan langsung menabrak korban. Korban terpental sejauh sekitar 10 meter ke arah kereta jualan.

Semuel Melianus Nubatonis sempat memberhentikan mobil dan mengecek keadaan korban. Namun karena ketakutan melihat warga yang berdatangan maka Semuel Melianus Nubatonis pun langsung meninggalkan lokasi kejadian dengan alasan mencari perlindungan di kantor polisi.

Anggota Polsek Maulafa mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan tempat kejadian perkara serta membawa korban ke Rumah Sakit Carolus Baromeus Belo. Korban mengalami luka di kepala belakang dan juga pada bagian telinga kiri mengeluarkan darah segar.

Menjelang malam, Semuel Melianus Nubatonis menyerahkan diri di Polsek Maulafa. Minggu (13/9) tengah malam, korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis Rumah sakit Carolus Boromeus Belo.

"Pelaku telah diamankan di Polsek Maulafa dan selanjutnya diserahkan ke unit Laka Sat Lanta Res Kupang Kota," kata Kapolsek Maulafa, AKP Jerry Puling, AMd, Senin (14/9).

Jenasah korban disemayamkan dirumah orang tua, Yohanes Rusae di RT 17/RW 06, Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang. Unit Laka Sat Lantas Polres Kupang Kota mengamankan barang bukti sepeda motor Honada Beat milik korban dan mobil Suzuki Escudo.*